Tanggal 15 November 2024 akan jadi hari bersejarah bagi stadion Gelora Bung Karno (GBK) di Jakarta. Apa sebabnya? Karena duel antara Timnas dan Jepang bakal bikin GBK gegap gempita. Bukan cuma dari pendukung Indonesia, tapi juga dari warga negara tetangga yang rela datang jauh-jauh. Sungguh pertandingan kelas internasional yang bakal bikin GBK berasa kaya panggung K-pop.

Tak tanggung-tanggung, 2000 orang Korea Selatan bakal datang khusus buat mendukung Garuda. Ya, bukan Timnas mereka sendiri, tapi Indonesia. Mudahan Lisa, Blackpink nonton juga, ngarap...ups.

Momen langka ini seperti melihat tetangga datang ke rumah kita buat bersorak pas kita lagi main PS. Bahkan, Shin Tae-yong, pelatih Timnas asal Korea Selatan yang terkenal dengan segala strateginya, sangat terharu dengan antusiasme ini. "Ini pertandingan Indonesia, bukan Korea, tapi 2000 warga Korea datang mendukung," kata Shin dengan nada bangga dan mungkin sedikit tersentuh. Bayangkan kalau nanti mereka semua bersorak, "Ayo Garuda!" dalam aksen Korea yang khas.

Jangan senang dulu, wak! Berita berikutnya bikin makin seru. Dikabarkan, 3000 suporter Jepang juga siap terbang ke Jakarta! 3000 suporter Jepang datang ke GBK?! Ini bukan cuma pertandingan bola, ini semacam konser lintas benua yang mungkin kalau salah-salah dikira acara reuni persahabatan Asia. Bayangkan bagaimana para suporter ini nanti bisa terjebak di antrean warung pecel di luar stadion.

STY juga cukup santai menanggapi kehadiran para pendukung Jepang. Menurut beliau, "3000 suporter itu kan nggak banyak," katanya sambil enteng. Tentu saja, untuk pelatih yang sudah terbiasa melihat stadion penuh suporter histeris, 3000 orang itu mungkin setara satu RT. Kalau perlu, nanti suporter Indonesia yang gabung dengan suporter Korea biar lebih heboh. Jepang cuma bawa 3000 orang? Sepele, Indonesia bisa minta bantuan Korea buat bikin flash mob GBK jadi merah putih. Yang paling seru, rival STY yang tak kalah legendaris, Kim Sang-sik, pelatih Timnas Vietnam, juga kabarnya akan datang! Konon, Sang-sik bakal duduk dengan penuh konsentrasi, mencatat semua pergerakan Jay Idzes cs dengan tatapan ala detektif. Alasannya? Tentu saja demi persiapan menghadapi Timnas di ASEAN Cup Desember mendatang. Bayangkan Shin dan Sang-sik duduk di GBK, berdiri sejajar, seperti dua superhero sepak bola Asia dengan misi masing-masing.

Saat yang bersamaan itu, STY mengaku tenang-tenang saja dengan kedatangan Sang-sik. "Itu hal yang wajar ya," katanya. Cuma sayang, kita nggak akan lihat STY melirik Sang-sik sambil tersenyum tipis ala tokoh anime. Sebagai pelatih profesional, STY santai banget dengan kehadiran Sang-sik. Buat dia, Sang-sik mau nonton, mau observasi, terserah, karena pada akhirnya, di lapangan cuma ada satu tujuan, Indonesia menang!

Buat ente yang nggak mau ketinggalan momen historis ini, segera link gratisan! Kita bakal saksikan pertarungan epik yang bukan hanya antara Indonesia dan Jepang, tapi juga parade budaya suporter Asia di GBK! Mesti cari kopi terbaik ini, wak. Ngopi sambil menikmati Lisa, eh salah, Timnas mengalahkan Samurai Ijo, eh salah, kok latah ya, Samurai Biru maksudnya.